SALATIGA, POJOKEMARANG.COM - Panti Asuhan Salib Putih Salatiga menyampaikan apresiasi terhadap kepedulian Indosat yang berbagai kebahagiaan dengan anak-anak panti asuhannya.
Panti Asuhan Salib Putih merupakan dibawah pengelolaan Yayasan Sosial Kristen Salib Putih Salatiga. Dimana disana ada sebanyak 30 anak yang masih duduk sekolah dari SD hingga perguruan tinggi.
"Terimakasih Indosat mendukung kami dengan rasa kemanusiaan dengan rasa kasih. Terimakasih bantuan secara materi yang diberikan Indosat. Semoga tambah sukses maju Indosat dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," kata Erwin, Penanggungjawab Panti Asuhan Slain Putih Salatiga disela kegiatan CSR Indosat.
Panti ini sudah berdiri sejak tahun 1902 dan merupakan salah satu panti tertua di Salatiga. "Saya dan anak-anak tentunya sangat senang dengan inisiatif dari Indosat yang juga mendukung kami untuk terus berkarya dan mengejar cita-cita di tengah segala keterbatasan yang ada. Meskipun momen natal telah lewat, semoga damai kasih natal tetap bersemayam di hati kita semua," tuturnya.
Steve Saerang, SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison menyampaikan, selain memastikan kualitas layanan dan jaringan terbaik, komitmen Indosat menghadirkan kehangatan dan kebahagiaan bagi masyarakat juga terus berlanjut dirasakan oleh lebih dari 2.500 anak yatim di seluruh Indonesia, termasuk di Panti Asuhan Salib Putih Salatiga.
Swandi Tjia - Head of Region Central & West Java Indosar Ooredoo Hutchison mengemukakan, kesempatan penuh kasih untuk berbagi merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) di pilar Filantropi.
"Mengusung tema ‘Indosat Berbagi Kebaikan: Tebarkan Lebih Banyak Senyum Kebaikan’ , Salatiga menjadi kota yang menjadi sasaran Indosat dalam kegiatan CSR," tandasnya. (***)
Artikel Terkait
Misteri Ponsel Milik Arya Daru yang Tak Ditemukan, Sosok Ini Curiga Ada yang Memandu Korban Ketika di Rooftop Kemlu
Kisah Korban Blokir Rekening PPATK, Ada yang Orangtuanya Meninggal karena Uang Berobat Tak Bisa Diambil
Antisipasi Tsunami pasca Gempa Rusia, Warga Pesisir Gorontalo Mulai Mengungsi
Pria di Bekasi Jual Pacar 17 Kali ke Lelaki Hidung Belang untuk Biaya Nikahi Korban