Dia mengikuti program magang dari sekolah selama enam bulan.
Kebetulan ia ditempatkan magang di pusat perbelanjaan di Kota Probolinggo bersama 29 temannya.
Kegiatan dimulai pada bulan Juli, di mana siswi tersebut magang sebagai pramuniaga.
Sesuai standar operasional prosedur (SOP) pusat perbelanjaan, dia wajib menyampaikan ke pelanggan, termasuk Luluk, bahwa setiap barang yang akan dibatalkan bisa langsung ke kasir.
Hal tersebut dilakukan untuk memudahkan dalam menyusun laporan penjualan.
Selain itu, menghindari barang diletakkan sembarangan oleh pelanggan.
Teknis pembatalan perlu diulang agar pelanggan memahami bukan bermaksud meremehkan.
Kronologi versi sekolah
Humas SMKN 1 Probolinggo, Juni Hidayati, membenarkan bahwa ada siswi magang sekolahnya yang mendapat perlakuan tak menyenangkan.
"Kebetulan ia (siswi) ditempatkan magang di pusat perbelanjaan di Kota Probolinggo bersama 29 temannya. Kegiatan magang dimulai Juli. Siswi itu magang sebagai pramuniaga," kata dia, Selasa (5/9/2023), seperti dilansir dari Tribun Probolinggo.
Menurut Juni, peristiwa yang dialami oleh siswanya terjadi sekitar sepekan yang lalu ketika melayani L.
Sesuai aturan toko, siswi itu menyampaikan ke pelanggan bahwa setiap barang yang akan dibatalkan bisa langsung melalui kasir.
"Itu sudah sesuai SOP pusat perbelanjaan tempat dia magang. Namun, rupanya beliau (L) salah tangkap tatkala siswi kami menyampaikan SOP pembatalan. Seolah-olah menyinggung perasaannya pelanggan," kata Juni.
Tak disangka, L membentak dan memaki siswi magang tersebut meski sang sisiwi telah berusaha menjelaskan aturan pusat perbelanjaan tempatnya bekerja.
Setelah itu sang siswi dan manajemen juga telah meminta maaf.
Pihak sekolah menyayangkan mengapa kejadian tersebut harus diunggah di media sosial.
"Tapi yang jadi masalah kenapa diviralkan di media sosial, siswi kami dan dari pihak pusat perbelanjaan sudah minta maaf," katanya.
Pihak sekolah pun mengirim surat somasi ke Polres Probolinggo terkait dugaan perundungan verbal pada siswi magang mereka.
"Kami melayangkan somasi ke Polres Probolinggo. Sebab, beliau (L) adalah Bhayangkari Polres Probolinggo," katanya.
CUEK Dihujat, Luluk TikToker Istri Polisi Bentak Siswi Magang Bahagia Banjir Endorse
Luluk Sofiatul Jannah menuai hujatan setelah viral videonya membentak siswi magang di pusat perbelanjaan.
Alih-alih menyesal atau minta maaf, ia justru memamerkan aktivitasnya yang kebanjiran endorse imbas viral.
Luluk Sofiatul Jannah pun bersyukur dan terima kasih kepada netizen.
TikToker Luluk Sofiatul Jannah bereaksi seusai dihujat imbas bentak siswi SMKN 1 magang di pusat perbelanjaan di Probolinggo.
Meski dihujat banyak pihak, Luluk seolah tak perduli, dilansir dari insta story di instagram pribadinya @Luluknurilreal, Selasa (5/9/2023) kemarin.
Dalam unggahan tersebut tampak sosok Luluk yang tengah berada di mobil berdua bersama rekannya untuk menuju ke Bali.
Pada momen tersebut Luluk mendapat singgungan dari rekannya soal peristiwa viral yang ia alami.
"Ada yang lagi viral nih," ucapnya.
Sontak hal tersebut langsung dijawab Luluk dengan meminta untuk tidak menyebut soal viral.
"Nggak usah nyebut nyebut viral," ujarnya menjawab.
Namun sang rekan justru menyebut Luluk sangat terkenal.
"Enak kamu terkenal kayak aku," tutur sang teman
Mendengar hal tersebut, Luluk justru bersyukur dengan namanya tengah viral.
"Iya alhamdulilah banyak endorsan, berkat kalian endorsan banyak yang masuk, thank you," ujarnya.
Sementara itu Luluk mengaku akan pergi ke Bali untuk bekerja.
"Oke kita tuh bukan liburan ke Bali, ke Bali itu bekerja dan pulangnya masih tetap ambil barang jastip," ujarnya.
Selain itu Luluk juga memperlihatkan salah satu temannya bernama kokoh yang tengah duduk di belakang dengan positi berhimpitan dengan barang dibawa.
"Kokoh masih ada tempat di belakang gue tuh sampai nyelempit gitu loh guys, disana full koper terus di sana tuh buanyak aduh enggak tahu lagi jastipan kalian luar biasa," terangnya
"Emang ya nih para customer nih luar biasa ya padahal cuma iseng gitu loh kita post," sambungnya.
Sumber: tribunnewswiki
Artikel Terkait
Warga Tuban Rugi Jutaan Rupiah! Motor Brebet & Tak Bertenaga Usai Isi Pertamax, Ini Penyebabnya
Ulat di Menu MBG SMAN 1 Kamal Diklaim Tinggi Protein, Ini Faktanya
Kronologi Lengkap Pembunuhan Sadis di Siak: Motif Gara-Gara Hotspot Dimatikan Mengejutkan
Siswi SMA Pesisir Selatan Melahirkan di Kelas, Terungkap Dihamili Paman Sendiri