Produksi Beras Nasional Diproyeksikan Naik 4,1 Juta Ton di Akhir 2025
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memproyeksikan peningkatan signifikan produksi beras nasional. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi diperkirakan akan naik sebesar 4,1 juta ton pada akhir tahun 2025. Kenaikan ini menjadi capaian tertinggi sejak tahun 2019.
Selain produksi, stok beras nasional juga diprediksi akan berada di atas 3 juta ton pada akhir tahun, yang juga merupakan angka tertinggi. Pencapaian ini menandakan kondisi ketahanan pangan yang semakin kuat.
Strategi Menjaga Keberlanjutan Produksi Beras
Untuk mempertahankan dan meningkatkan capaian ini, Kementerian Pertanian akan fokus pada beberapa faktor pendukung kunci. Strategi yang akan dijalankan meliputi:
- Pemeliharaan dan perbaikan sistem irigasi
- Optimalisasi lahan pertanian yang ada
- Program intensifikasi pertanian
- Program ekstensifikasi lahan
Hilirisasi Pertanian untuk Ciptakan Lapangan Kerja
Mentan Amran juga menekankan pentingnya pengembangan hilirisasi di sektor pertanian. Langkah ini tidak hanya menciptakan nilai tambah ekonomi yang lebih besar, tetapi juga berpotensi membuka lapangan kerja bagi hingga 1,6 juta orang.
Stabilisasi Harga Beras dan Peran Bulog
Di sisi distribusi dan harga, Kementerian Pertanian berkoordinasi erat dengan Perum Bulog. Operasi pasar akan terus dilaksanakan secara konsisten hingga harga beras di pasaran benar-benar stabil dan berada di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET). Komitmen ini untuk memastikan keterjangkauan beras bagi seluruh masyarakat.
Artikel Terkait
Hutama Karya KSO Bangun Jalan KSPP Papua Selatan Senilai Rp 4,8 Triliun: Target Rampung 2027
Kasus 2 Kerangka di Kwitang Diambil Alih Ditreskrimum, Korban Diduga Reno dan Farhan
Palang Merah Bantu Pencarian Sandera Israel, Palestina Terima 45 Jenazah Korban
Kronologi Lengkap Musafir Tewas Dikeroyok 5 Orang di Masjid Agung Sibolga