Meski memiliki hubungan yang baik, Habib Ja’far menegaskan dengan sangat jelas bahwa tidak ada ruang kompromi terhadap penyalahgunaan narkoba dalam bentuk apa pun. Ia menilai narkoba adalah pelanggaran yang bertentangan dengan hukum negara, ajaran semua agama, dan logika akal sehat.
“Tapi, tak ada toleransi untuk narkoba. Narkoba bukan hanya menyalahi hukum negara, tapi hukum semua agama dan logika akal sehat,” tegasnya dengan lugas.
Komitmen Habib Ja'far Bantu Onadio Leonardo
Di tengah tegurannya yang keras terhadap narkoba, Habib Ja’far tetap berkomitmen untuk mendampingi dan membantu Onadio Leonardo agar bisa bangkit serta melepaskan diri dari jeratan narkoba. Ia juga mengajak masyarakat untuk turut mendoakan sang musisi agar segera sadar dan berubah.
“Maka, gue berdoa dan berusaha buat hadir dan membantu Onad untuk mempertanggungjawabkan kesalahannya, berlepas dari narkoba, dan bangkit menebar kebaikan. Kita benci narkoba. Karena itu, gue ingin saudara gue, Onad, lepas dari narkoba,” ucapnya penuh harap.
Habib Ja’far berharap kejadian ini menjadi pelajaran berharga, bukan hanya bagi Onadio Leonardo, tetapi juga bagi banyak orang lainnya agar menjauhi narkoba dan menjaga diri dari pergaulan yang dapat menjerumuskan.
“Titip doa untuk Onad. Semoga dia sadar, jera, dan berubah. Tobat lo, Nad!” tutup Habib Ja’far.
Artikel Terkait
Purbaya Yudhi Sadewa: Target Ekonomi Indonesia Tumbuh 8% di Era Prabowo
Inpres Jalan Daerah 2025: Strategi PUPR Percepat Konektivitas & Ketahanan Pangan
Harga Pertamina Dex & Dexlite Naik 1 November 2025: Daftar Lengkap Terbaru
Optimisme Pelaku Industri Tembus 70,5% di Oktober 2025, IKI Ekspansif