Benarkah Era Jokowi Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani

- Selasa, 09 September 2025 | 00:25 WIB
Benarkah Era Jokowi Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani


Sebuah gebrakan politik besar telah terjadi. Presiden Prabowo Subianto secara resmi merombak total susunan Kabinet Merah Putih pada Senin (8/9/2025), dalam sebuah langkah yang dilihat sebagai penegasan penuh atas kekuasaannya.

Reshuffle besar pertama di eranya ini bukan sekadar pergantian biasa, melainkan sebuah pesan politik yang sangat kuat.  Berikut adalah 5 fakta terpenting dari gebrakan kabinet Prabowo:

1. Pilar Ekonomi Era Jokowi Tumbang: Sri Mulyani Dicopot

Fakta paling mengguncang dari reshuffle ini adalah pencopotan Sri Mulyani Indrawati dari kursi Menteri Keuangan. Sri Mulyani bukan sekadar menteri; ia adalah ikon tim ekonomi era Jokowi yang sangat dihormati di kancah internasional.

Kepergiannya menandai akhir dari sebuah era kebijakan fiskal dan menjadi sinyal paling jelas bahwa Prabowo menginginkan arah ekonomi baru yang sepenuhnya sejalan dengan agenda ambisiusnya.

2. Operasi "Sapu Bersih" Loyalis Era Lama

Selain Sri Mulyani, Prabowo juga mendepak sejumlah menteri lain yang sangat identik dengan lingkaran kekuasaan sebelumnya.  Di antaranya adalah Budi Arie Setiadi (Ketua Umum Projo, relawan militan Jokowi) dan Budi Gunawan (Menko Polhukam, figur kuat di dunia intelijen).

Langkah ini dibaca sebagai operasi "De-Jokowisasi" sistematis untuk memastikan loyalitas tunggal di dalam kabinetnya.

3. Manuver Populis: Lahirnya Kementerian Haji dan Umrah

Di tengah gebrakan "bersih-bersih" ini, Prabowo juga membuat satu manuver baru yang sangat cerdas dan populis: mengesahkan Kementerian Haji dan Umrah. 

Ini adalah langkah yang akan disambut sangat positif oleh mayoritas umat Muslim di Indonesia, karena menjawab keluhan panjang terkait pengelolaan haji. Secara politis, ini juga menciptakan satu kursi menteri baru untuk mengakomodasi sekutu politiknya.

4. Total 5 Menteri Kunci Didepak dari Kabinet

Secara keseluruhan, ada lima menteri dari Kabinet Merah Putih yang harus angkat koper. Daftar lengkapnya adalah:
  1. Sri Mulyani Indrawati (Menteri Keuangan)
  2. Budi Gunawan (Menko Polhukam)
  3. Budi Arie Setiadi (Menteri Koperasi)
  4. Dito Ariotedjo (Menteri Pemuda dan Olahraga)
  5. Abdul Kadir Karding (Menteri Perlindungan Pekerjaan Migran Indonesia)
5. Pesan Politiknya Jelas: Era Baru Telah Dimulai

Ini adalah kesimpulan terpenting. Reshuffle ini bukan lagi tentang transisi. Ini adalah deklarasi. Dengan menyingkirkan pilar-pilar kuat dari era sebelumnya dan membentuk kementerian baru, Prabowo mengirimkan pesan yang tak bisa disalahartikan: era bayang-bayang telah berakhir, dan era kepemimpinan Prabowo yang sesungguhnya telah dimulai.

Bagaimana menurut Anda gebrakan Prabowo ini?

Apakah ini langkah yang tepat untuk memulai eranya? Diskusikan di kolom komentar!

Sumber: suara
Foto: Sri Mulyani Indrawati/Net

Komentar