Perundingan gencatan senjata digelar di Malaysia pada Senin, dihadiri langsung Penjabat Perdana Menteri Thailand Phumtham Wechayachai dan mitranya dari Kambija Hun Manet. PM Malaysia Anwar Ibrahim memimpin langsung perundingan yang juga dihadiri duta besar Amerika Serikat dan China tersebut.
Kedua negara menegaskan ketentuan gencatan senjata tetap berlaku seraya berharap permusuhan akan berakhir. Kesepakatan yang dicapai di Kuala Lumpur mencakup ketentuan bagi para komandan militer untuk bertemu pada Selasa guna membentuk mekanisme pemantauan perbatasan bersama.
Militer Thailand akan menilai situasi di zona konflik pada Selasa pukul 06.00 waktu setempat. Kemudian pukul 07.00, para komandan dari distrik militer Thailand dan Kamboja akan bertemu untuk membahas normalisasi perbatasan.
Thailand akan menjadi tuan rumah pertemuan Dewan Keamanan Nasional yang membahas gencatan senjata dan keamanan perbatasan
Sumber: inews
Artikel Terkait
Torpedo Nuklir Poseidon Rusia Sukses Diuji, Putin Klaim Kekuatannya Lebih Dahsyat dari Satan II
Pelaku Penembakan Pengacara di Tanah Abang Ditangkap, Senjata Diduga dari Tim-nya
Waspada Macet Parah 30 Oktober 2025! Demo Buruh & Guru Madrasah Swasta Kepung Jakarta
Demo Buruh & Guru 30 Oktober 2025: Titik Macet Jakarta & Tuntutan Aksi