Hizbullah menyatakan pihaknya melakukan serangan udara di Israel utara yang menimbulkan korban jiwa. Dalam sebuah pernyataan, kelompok Lebanon mengatakan mereka menembakkan serangkaian drone ke markas Brigade Golani Israel, sebuah brigade infanteri; dan markas besar Unit Egoz, sebuah unit komando elit IDF, yang terletak di barak Shraga dekat perbatasan Lebanon.
Serangan-serangan itu “mencapai sasaran mereka secara akurat dan memakan korban”, kata kelompok itu, seraya menambahkan bahwa tanggapan mereka atas pembunuhan Fuad Shukr, seorang komandan militer senior, dalam serangan Israel di Beirut pekan lalu “belum terjadi”. sementara itu, the Times of Israel melaporkan bahwa dua orang terluka, satu dalam kondisi kritis, di kota terdekat Mazra'a akibat serangan drone.
Aljazirah melansir, selama delapan bulan terakhir, Hizbullah telah berulang kali menyerang satu kota utama – Kiryat Shmona. Sasaran lainnya sebagian besar adalah komunitas kecil dan moshav. Tidak ada kota besar yang terkena dampaknya. Kini, dengan serangan yang terjadi di dekat Acre, Hizbullah mengambil langkah konfrontasinya lebih jauh. Mereka juga diperkirakan akan melakukan pembalasan lain atas serangan Israel pagi ini di Mayfadoun.
Apa yang ditunjukkan oleh serangan terbaru Hizbullah terhadap Israel, di dekat kota Acre, adalah bahwa mereka mampu masuk lebih dalam ke wilayah Israel, sekitar 20 km dari perbatasan selatan. Hal ini juga menunjukkan bahwa Hizbullah mempunyai pengetahuan dan lokasi instalasi militer Israel dan mampu menyerang mereka, menembus lapisan pertahanan Israel.
Israel juga telah melakukan serangan di Lebanon selatan hari ini. Militer Israel menghantam sebuah bangunan di kota Mayfadoun. Lima pejuang Hizbullah gugur dalam serangan itu. Bencana ini juga melanda Odaisseh, menewaskan satu orang, serta kota Khiam, melukai satu orang.
The Times of Israel melaporkan, setidaknya tujuh orang terluka pada Selasa, salah satunya kritis, setelah serangan pesawat tak berawak Hizbullah di Galilea Barat. satu dari mereka yang terluka terluka akibat rudal pencegat Iron Dome yang tidak berfungsi, kata IDF kemudian.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Perampok dari Lampung Dihajar Massa Usai Gasak Perhiasan Nenek 75 Tahun di Brebes
3 Jalur Alternatif Bengkulu ke Padang 2024: Rute Tercepat & Paling Aman
KPK Percepat Penyelidikan Korupsi Kereta Cepat Whoosh, Imbau Pihak Terkait Kooperatif
Tanggul Jebol di Pondok Kacang Prima Tangsel, 180 KK Terdampak Banjir