Serangan itu sebagian besar ditangkis oleh sistem pertahanan udara Iron Dome milik Israel, tetapi sejumlah rudal mencapai targetnya, yang menurut Israel hanya menimbulkan kerusakan minimal pada instalasi militer.
Komandan militer tertinggi Israel telah melancarkan perang dari bungker bawah tanah sebelumnya. Kampanye udara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) di Gaza pada tahun 2021 diatur dari kompleks di bawah pangkalan Kirya, bunker anti-nuklir yang dijuluki 'Benteng Zion'.
Dalam laporan tentang 'Benteng Zion', New York Times menyebutkan keberadaan bungker lain di dekat Yerusalem 'untuk para pemimpin politik Israel'. Masih belum jelas apakah Caspin dan laporan New York Times merujuk pada fasilitas yang sama.
Sumber: inilah
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
KPK Selidiki Dugaan Markup Proyek Kereta Cepat Whoosh: Fakta Terbaru!
Shell dan TotalEnergies Catat Penurunan Laba, Ini Penyebab dan Proyeksi Harga Minyak
Hujan Es Tangerang 2025: Penyebab, Dampak, dan Penjelasan BMKG
Bestari Barus Buka Suara Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Ini Alasan Kontroversialnya