GELORA.ME -Korban tewas akibat banjir dan hujan lebat yang disebabkan Topan Gaemi di Kota Zixing, Provinsi Hunan, Tiongkok (China) tengah, mencapai 30 orang, sementara 35 lainnya dilaporkan hilang.
Dikutip dari CGTN, Jumat (2/8), jalan, listrik dan komunikasi sebagian besar telah dipulihkan di delapan kotamadya Zixing yang paling terkena dampak pasca Topan Gaemi.
Pihak berwenang mengatakan operasi penyelamatan masih berlangsung.
"Operasi pencarian dan penyelamatan terus berlanjut untuk mencari korban hilang," kata pihak berwenang.
Pada Kamis (1/8), Komisi Penanggulangan Bencana Nasional Tiongkok menaikkan tanggap darurat ke Level II di Hunan karena banjir terus melanda provinsi tersebut. Level tersebut merupakan tertinggi kedua dalam sistem peringatan empat tingkat.
Otoritas setempat mengatakan, hingga pukul 7 pagi pada Kamis (waktu setempat), hujan lebat telah memengaruhi lebih dari 1,2 juta penduduk di Provinsi Hunan.
Hujan deras, banjir dan tanah longsor telah mendatangkan malapetaka di beberapa bagian Tiongkok dalam beberapa minggu terakhir, menyebabkan kerugian pada kehidupan dan harta benda senilai jutaan dolar.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Korupsi Haji 2024 Diusut KPK, Ini Lima Kasus Korupsi Dengan Kerugian Fantastis!
Peringatan Untuk Negara-Negara Arab, Netanyahu Sedang Memperluas Perang Demi Wujudkan Israel Raya
Galak! Baru Dilantik Jadi Menkeu Purbaya Kritik Program Kebanggaan Prabowo Subianto
MISTERI Kematian Diplomat Muda Arya Daru Belum Usai: Makam Diacak-Acak OTK, Keluarga Minta Perlindungan LPSK