GELORA.ME - Kasus seorang pria tega bunuh teman gara-gara tebakan duluan ayam atau telur, viral di media sosial.
Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, pembunuhan dipicu tebakan itu diunggah oleh sejumlah akun Instagram, seperti @fakta.indo.
Akun tersebut mengunggah foto saat pelaku berinsisial DR digelandang ke kantor polisi.
Pria asal Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara itu, ditangkap usai membunuh temannya berinisial KM (46).
DR tega membunuh KM gegara masalah sepele karena tebak-tebakan saat pesta miras.
Ada dua tebakan
Kasat Reskrim Polres Muna, AKP La Ode Arsangka mengungkapkan, ada dua tebakan yang diperdebatkan pelaku dengan korban.
Pertama, pelaku awalnya menanyakan lebih duluan ayam atau telur.
"Jadi awalnya mereka terlibat perdebatan lebih duluan mana ayam atau telur," ungkapnya, dikutip dari TribunnewsSultra.com.
La Ode melanjutkan, ada juga tebakan terkait permasalahan agama.
Pelaku melempar tebakan siapa yang membuat Al-Quran.
DR memberikan dua pilihan jawaban, yakni Tuhan atau manusia.
Namun siapa sangka, dua tebakan berujung perdebatan itu membuat pelaku emosi.
Tubuh KM dihujani tikaman
La Ode kemudian membeberkan kronologi nahas yang melibatkan dua teman ini.
Ia mengatakan, semua bermula saat KM berkunjung ke rumah DR pada Rabu (24/7/2024) sore.
"Pada sekitar jam 15.00 Wita korban KM singgah di rumah saksi Rita Sita dengan tujuan membayar utang.
"Pelaku DR kemudian mengajak korban untuk bersama mengkonsumsi miras di tempat tersebut," urai La Ode, dikutip dari TribunnewsSultra.
Diketahui, jarak rumah DR dengan lokasi pesta miras hanya berjarak 100 meter saja.
Pelaku kemudian melemparkan dua tebak-tebakan kepada korban.
Percakapan DR dan KM malah menjadi serius hingga berujung perdebatan.
Artikel Terkait
Danantara Akuisisi Hotel Novotel & Lahan 4,4 Hektar di Makkah untuk Jamaah Haji & Umrah Indonesia
Ijazah Asli Jokowi Disita Polda Metro Jaya: Fakta Terbaru & Kronologi Kasus
Ahmed El Ahmed: Pahlawan Muslim Bondi Selamatkan Korban, Galang Dana Tembus Rp16 Miliar
Prabowo Tegaskan Indonesia Mampu Tangani Bencana Sumatra Tanpa Bantuan Asing