Petinggi Mabes Polri Turun Gunung Temui Dirkrimum Polda Jabar di Tengah Carut-marut Kasus Vina, Brigjen Djuhandhani Bungkam soal Pemeriksaan Ayah Eky

- Selasa, 04 Juni 2024 | 10:30 WIB
Petinggi Mabes Polri Turun Gunung Temui Dirkrimum Polda Jabar di Tengah Carut-marut Kasus Vina, Brigjen Djuhandhani Bungkam soal Pemeriksaan Ayah Eky



GELORA.ME - Petinggi Mabes Polri mendadak turun gunung menemui Dirkrimum Polda Jabar Kombes Surawan di tengah carut-marut kasus pembunuhan Vina dan Eky. 


Secara khusus, Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro diduga bertemu Kombes Surawan di Polda Jabar, Senin (3/6/2024) siang. 


Dalam pertemuan lebih kurang dua jam tersebut, tak ada pernyataan khsuus yang diucapkan Brigjen Djuhandhani. 


Dari pantauan di Polda Jabar, Brigjen Djuhandhani tiba sekira pukul 14.00 WIB dan keluar sekira pukul 16.00 WIB. 


Dengan kemeja putih, Brigjen Djuhandhani hanya melintasi wartawan yang menunggunya di luar gedung. 


Ketika dikonfirmasi soal kehadirannya di Polda Jabar, Djuhandhani hanya melambaikan tangan tanpa sepatah kata apa pun. 


Selain itu, ketika dimintai keterangan soal rencana pemeriksaan Rudiana ayah korban Eky, Djuhandhani masih bungkam. Padahal, kasus pembunuhan Vina dan Eky tersebut terus menjadi perhatian publik. 


Bahkan, Presiden Jokowi memberi atensi khusus kepada Polri agar mengungkap kasus tersebut. Presiden Jokowi meminta agar tidak ada yang ditutup-tutupi dalam penyidikan kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon 2016 silam. 


Polda Jabar Bungkam soal rekaman CCTV pembunuhan Vina Polda Jawa Barat masih enggan mengomentari terkait tangkapan layar rekaman CCTV diduga terkait kasus pembunuhan Vina dan Rizky alias Ekky di Cirebon tahun 2016 lalu.


 Mereka saat ini tengah fokus melakukan penyidikan kasus tersebut dengan tersangka buron yang sudah diungkap Pegi Setiawan.  


Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Jules Abraham mengaku enggan berkomentar terkait tangkapan layar rekaman video CCTV yang diduga terkait dengan kasus pembunuhan Vina dan Rizky. 


Ia mengungkapkan apabila didapati perkembangan maka akan segera disampaikan ke publik.  


"Nanti kalau ada hasil perkembangan terbaru kita statement atau konferensi pers," katanya saat dikonfirmasi, Senin (3/6/2024). 


Tangkapan layar rekaman video yang diduga terkait kasus pembunuhan Vina dan Eky beredar di media sosial. Kuasa hukum keluarga Vina Hotman Paris angkat bicara terkait itu di akun media sosial miliknya. 


Pihaknya menilai CCTV tersebut dapat menjadi barang bukti apabila dilakukan pemeriksaan digital forensik. Namun, apabila tidak maka tidak bisa menjadi barang bukti. 


Kasus pembunuhan Vina dan Rizky kembali viral setelah muncul film yang mengangkat kasus tersebut dengan judul Vina: sebelum tujuh hari. 


Warganet menyoroti tiga orang pelaku yang masih buron kurang lebih delapan tahun. Polisi pun bergerak menyelidiki kasus tersebut hingga akhirnya menangkap satu orang dari tiga orang pelaku buron yaitu Pegi alias Perong atau Pegi Setiawan.

Halaman:

Komentar