Duet Muhidin-Hasnuryadi di Pilkada Kalsel, untuk Rakyat atau Oligarki?

- Minggu, 12 Mei 2024 | 23:00 WIB
Duet Muhidin-Hasnuryadi di Pilkada Kalsel, untuk Rakyat atau Oligarki?

Semua kejadian tragis itu memang tidak berkaitan langsung dengan Pilgub, dan tidak ada hubungan langsung dengan orang per orang di dalamnya.

 

Satu hal yang patut dicatat, bahwa munculnya kekhawatiran itu wajib menjadi perhatian dan komitmen dari Haji Muhidin dan Haji Hasnuryadi, jika ditakdirkan memimpin Kalimantan Selatan. Karena tegaknya keadilan jadi kunci utama keberhasilan pemerintahan.


Saya melihat ada dua hal yang bisa menjadi rujukan untuk menilai sosok Haji Muhidin dan Haji Hasnuryadi itu.


Pertama, keduanya merupakan putra Banua, usaha besar mereka tidak memiliki rekam jejak negatif di masyarakat, seperti terlibat konflik atau perbuatan tidak adil terhadap warga. Dari sisi itu, tidak ada yang perlu dikhawatirkan atas rekam jejak mereka sebagai pengusaha.


Kedua, keduanya merupakan pengusaha besar dan sukses, mengawali karir dari bawah. Artinya, keduanya bukan pengusaha kaya raya karena terjun atau aktivitasnya sebagai pejabat pemerintahan atau pejabat publik.


Dengan demikian, jika ditakdirkan memimpin, keduanya bisa diandalkan tidak saja untuk tidak bergeming dengan perilaku koruptif, tetapi juga memberi optimisme bagi terwujudnya good government di Kalimantan Selatan.


Dua realitas yang menjadi catatan atas reputasi baik dari Haji Muhidin dan Haji Hasnuryadi diatas, menurut saya merupakan bagian kekuatan utamanya.


Bahkan, bukan tidak mungkin niat tulus memimpin Kalimantan Selatan itu bagian dari komitmen menjaga reputasinya sebagai sosok yang tidak saja sukses sebagai pengusaha, tetapi sekaligus pemimpin politik yang berhasil membangun kemajuan, keadilan dan kesejahteraan bagi warga Banua.


Itulah harapan kami. Semoga saja.


*Pemerhati politik.

BERIKUTNYA

SEBELUMNYA

Halaman:

Komentar