Sementara Bibit Siklon Tropis 99S terpantau di Baines, Australia Utara, dengan kecepatan angin maksimum 10-15 knot dan tekanan 997 hPa.
Bibit siklon ini membentuk daerah konvergensi memanjang dari Laut Flores dan Laut Timor hingga Australia bagian utara, dengan potensi menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan.
BMKG juga mencatat adanya daerah konvergensi dan konfluensi di beberapa lokasi, seperti dari Laut Cina Selatan hingga Laut Natuna, Perairan barat Bengkulu hingga Lampung, Selat Makassar, Jawa Barat hingga Jawa Tengah, NTB hingga NTT, Filipina bagian selatan, Perairan utara Maluku Utara, dan Perairan utara Papua Barat hingga Papua.
Baca Juga: Tempat Hiburan 'New Orange Karaoke' Kota Tegal Terbakar, 6 Pekerja Meninggal Dunia
Kondisi ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar bibit siklon tropis atau pusat tekanan rendah serta di sepanjang daerah konvergensi dan konfluensi tersebut.
Wilayah yang berpotensi terdampak pada tanggal 16 Januari 2024, termasuk Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.
Sedangkan wilayah yang berpotensi pada tanggal 17 Januari 2024 mencakup Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.
Baca Juga: Miris! Seorang Lansia di Cimanggis Depok Ditemukan Meninggal Dunia di Tumpukan Sampah di Rumahnya
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: medianekita.com
Artikel Terkait
IKN Dijuluki Kota Hantu oleh The Guardian, Ini Bantahan Otorita dan DPR
Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh: Mahfud MD Didesak Pimpin Tim Independen Usut Mark Up Rp73,5 Triliun
Kronologi Truk Tangki BBM Terbakar di Cianjur: 6 Ruko Hangus, Ledakan & Korban Luka
ADMM-Plus 2025: Hasil, Isu, dan Komitmen Kerja Sama Pertahanan ASEAN