"Tentunya Polrestabes selalu berkoordinasi dengan Dinas Pertanian," kata Wali Kota Ita di TBRS Semarang.
"Kemarin kami mendapatkan update dari Pak Hernowo, sekarang sedang ada di penampungan," tambah Wali Kota itu.
Menurut laporan terakhir, lebih dari 200 anjing tersebut akan dipindahkan ke lokasi yang lebih nyaman.
Meski demikian, Wali Kota Ita belum mendapat laporan mengenai tempat relokasi yang akan dipilih.
"Rencananya akan dipindah karena kemarin penampungannya panas, pengap. Ada sekitar 11 anjing yang mati. Rencananya akan direlokasi, dipindahkan, sehingga mendapatkan tempat yang lebih layak lah. Anjing juga makhluk hidup," ujarnya.
Ita menjelaskan bahwa Kota Semarang telah memiliki Perda yang melarang konsumsi daging anjing.
Baca Juga: Analisis Top Isu Anies Baswedan Dalam Debat Capres di X Sebut Anies Terlalu Banyak Bicara
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: tinewss.com
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Tanggul Jebol di Pondok Kacang Prima Tangsel, 180 KK Terdampak Banjir
KPK Selidiki Dugaan Markup Proyek Kereta Cepat Whoosh: Fakta Terbaru!
Shell dan TotalEnergies Catat Penurunan Laba, Ini Penyebab dan Proyeksi Harga Minyak
Hujan Es Tangerang 2025: Penyebab, Dampak, dan Penjelasan BMKG