Sheikh Nawaf, yang dilantik pada September 2020 setelah kematian saudara tirinya, Syekh Sabah al-Ahmad al-Jaber al-Sabah, di Amerika Serikat pada usia 91 tahun, memiliki warisan yang akan dikenang dengan kasih oleh rakyat Kuwait.
Meskipun era kekuasaannya merupakan salah satu era terpendek dalam sejarah Kuwait, Sheikh Nawaf memegang jabatan tinggi selama beberapa dekade sebelum menjabat sebagai Emir.
Dalam sejarahnya, ia diangkat sebagai pewaris pada tahun 2006 dan memiliki pengalaman luas sebagai menteri pertahanan dan dalam negeri. Dikenal dengan sifat rendah hati dan pengabdian, Sheikh Nawaf telah melayani Kuwait dalam beberapa peran pentingnya, termasuk saat menghadapi tantangan berat dari kelompok bersenjata.
Dapatkan semua informasi terbaru unews di Google News!
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: unews.id
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Demo Toba PKL Tuntut Klarifikasi Pendeta Victor Tinambunan, Bupati Turun Tangan
3 Tersangka Penipuan Trading Kripto Rugikan Korban Rp 3 Miliar, Ini Modusnya
Kuota Perempuan di DPR Meningkat: Dukung 30% Keterwakilan Perempuan di Parlemen
Downton Abbey: The Grand Finale Raih USD 104 Juta di Box Office Global, Buktikan Daya Tarik Abadi Waralaba