GELORA.ME -Peristiwa tak menyenangkan dialami pengusaha dan musisi jazz Peter Gontha ketika hendak melintas di Jalan Jenderal Sudirman, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Jumat (2/12/2023) malam.
Saat terjebak kemacetan, di tengah padatnya lalu lintas, serombongan pengawal capres dengan iring iringan panjang, lampu strobo dan sirine berusaha menembus padatnya lalu lintas.
Peter menyebut aksi rombongan capres berlebihan dan mengganggu pengandara yang tengah sama sama mengalami kemacetan.
"Baru saja rombongan salah satu CAPRES lewat dengan 'ngoeng2' yng berlebihan dijalan Sudirman yang sedang macet total, dan dikawal MOTOR besar sampai berlapis lapis," tulis Peter F Gontha lewat status instagramnya @petergontha pada Jumat (8/12/2023) malam.
Kecewa, dari balik jendela, Peter pun berteriak ke arah rombongan Capres itu.
Namun tanpa dinyana, salah satu pengawal yang mengendarai sepeda motor besar mendekatinya. Seperti diceritakan Peter, sang pengawal dengan arogan membentaknya.
"Saya tidak tau Capres 1,2,3 .... saya buka Jendela saya bilang: SABAR PAK KITA SEMUA MAU PULANG, eeehhh pengawalnya berhenti dia tanya sambil ngotot: APA KAMU BILANG?" ungkap Peter F Gontha.
Spntan bentakan pengawal dibalas Peter dengan kalimat menohok: "Saya jawab : Saya pembayar pajak dan bayar gaji kamu nga usah marah-marah!!!! Dia langsung jalan ngabur!!" tambahnya.
Peter F Gontha meminta masyarakat untuk berani melawan tindakan berlebihan dari pengguna jalan atas nama apapun. Terlebih kepada aparat yang sangat arogan seperti halnya pengawal Capres tersebut.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Oknum Polisi Aniaya Warga Disabilitas Tunarungu Hingga Tewas di Ende, Ini Kronologinya
Mayjen Bangun Nawoko Resmi Jabat Pangdam Hasanuddin, Gantikan Mayjen Windiyatno
Prabowo di KTT APEC 2025: Pencucian Uang & Perdagangan Orang Ancam Ekonomi Global
Kerusuhan DPRD Pati: Massa Bakar Ban Kawal Rapat Pemakzulan Bupati Sudewo 2025