GELORA.ME - Militer Israel telah kehilangan semangat juang dalam menghadapi pejuang Hamas di Gaza. Itu dikarenakan Hamas menguasai medan, sedangkan tentara Israel hanya bermodal teknologi canggih. Itu mengakibatkan jumlah tentara Israel yang tewas terus bertambah dari hari ke hari.
Militer Israel telah mengidentifikasi dua tentara lainnya yang tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza sebagai Kapten Arnon Moshe Avraham Benvenisti Vaspi, 26, dan Sersan Staf Ilya Senkin, 20.
Menurut militer Israel, lima tentara lainnya terluka parah dalam pertempuran tersebut.
Setidaknya 68 tentara Israel kini telah tewas sejak operasi darat dimulai di Gaza.
Sementara itu, kemarahan rakyat Israel terhadap kebijakan invasi darat ke Gaza terus memuncak. Para penulis Israel mengungkapkan ketidakpuasan dan kemarahan mereka terhadap pemerintahan Benjamin Netanyahu, setelah meningkatnya jumlah perwira dan tentara yang tewas dalam pertempuran melawan perlawanan Palestina di Jalur Gaza.
Aktivis yang memproklamirkan dirinya sendiri, Dan Adin, berkata di X: “Selama 43 hari sejak dimulainya perang, harga darah yang sangat mahal telah meningkat, dan tidak seorang pun – tetapi sama sekali tidak ada seorang pun – yang bertanya-tanya apa tujuan politiknya: siapa yang akan memerintah Gaza.”
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Wakil Wali Kota Bandung Erwin Bantah OTT KPK: Saya Hanya Saksi
Kisah Mencekam Shaugi: Gangguan Gaib di Kontrakan Angker Hingga Pocong di Rumah Sakit
Dampak Pertemuan Trump-Xi di KTT APEC 2025 bagi Indonesia dan Pasar Asia-Pasifik
MNC Insurance Gelar Literasi Asuransi di BINUS, Ini Strategi dan Dampaknya