GELORA.ME - Militer Houthi Yaman menyita sebuah kapal kargo yang terkait dengan Israel di rute pelayaran penting di Laut Merah pada Minggu (19/11/2023).
Houthi juga menyandera 25 awak kapal. Demikian kata pejabat Israel sebagaimana dikutip dari APnews, Senin (20/11/2023).
Houthi menegaskan akan terus melakukan pembajakan kapal yang terkait Israel di perairan internasional sampai Israel berhenti melakukan agresi di Gaza Palestina. “Semua kapal milik musuh Israel atau yang berurusan dengannya akan menjadi sasaran yang sah,” kata Houthi.
“Penahanan kapal Israel merupakan langkah praktis yang membuktikan keseriusan angkatan bersenjata Yaman dalam melancarkan pertempuran laut, apapun biaya dan kerugiannya,” kata juru bicara Houthi, Mohammed Abdul-Salam.
"Ini adalah awalan," lanjutnya.
Artikel Terkait
Kebakaran Terra Drone: Misteri Pemetaan Sawit Ilegal & Bencana Sumatera Terungkap?
Visa Kartu Emas AS: $1 Juta untuk Izin Tinggal, Benarkah Adil? Analisis Kontroversi
BGN Tanggung Biaya Perawatan 21 Korban Kecelakaan Mobil MBG di SDN Kalibaru
Kecelakaan SDN 1 Kalibaru: 20 Siswa dan Guru Terluka Ditabrak Mobil Pengangkut MBG