GELORA.ME -Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan kekecewaannya setelah mengetahui Gibran Rakabuming Raka menjadi bacawapres Prabowo Subianto. Djarot bahkan menganggap Gibran kurang sabar.
Terkait itu, Prabowo memberikan pembelaan. Dia bahkan menyinggung soal terjadinya saling bajak membajak kader partai.
"Ini kan proses demokrasi, saya juga banyak kader saya juga yang diambil pihak lain. Ya, kita baik-baik saja ya kan. Kan kita satu bangsa, satu negara," kata Prabowo di Jakarta, Senin (30/10).
Prabowo pun enggan menanggapi pernyataan yang menyebut Gibran adalah contoh yang tidak baik. Prabowo menyerah masyarakat memberikan penilaiannya masing-masing.
"Yang penting rakyat yang menilai ya, kita jangan ambil negatifnya kalau menurut saya;" jelasnya.
Artikel Terkait
Oknum Polisi Tebo Bunuh Dosen Cantik di Jambi, Motif Cemburu Buta Terungkap
Shutdown AS Capai Rp230 Triliun: Dampak dan Penyebab Krisis Bulan Kedua
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-17 Piala Dunia 2025 di FIFA+
November Run 2025: Seskab Teddy Lepas 4.000 Pelari di TMII Jelang Hari Pahlawan