GELORA.ME -Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan kekecewaannya setelah mengetahui Gibran Rakabuming Raka menjadi bacawapres Prabowo Subianto. Djarot bahkan menganggap Gibran kurang sabar.
Terkait itu, Prabowo memberikan pembelaan. Dia bahkan menyinggung soal terjadinya saling bajak membajak kader partai.
"Ini kan proses demokrasi, saya juga banyak kader saya juga yang diambil pihak lain. Ya, kita baik-baik saja ya kan. Kan kita satu bangsa, satu negara," kata Prabowo di Jakarta, Senin (30/10).
Prabowo pun enggan menanggapi pernyataan yang menyebut Gibran adalah contoh yang tidak baik. Prabowo menyerah masyarakat memberikan penilaiannya masing-masing.
"Yang penting rakyat yang menilai ya, kita jangan ambil negatifnya kalau menurut saya;" jelasnya.
Artikel Terkait
Iran Ancam Israel dengan Kekalahan Telak di Perang Berikutnya, Ini Kata Menteri Luar Negeri
Rusia vs AS: Kembalinya Ancaman Perang Dingin Baru Pasca Uji Coba Nuklir
BMKG Perpanjang Operasi Modifikasi Cuaca Hingga 3 November 2025 Cegah Banjir Jakarta, Jabar, Jateng
BMKG Imbau Warga Tak Keluar Rumah Saat Hujan Ekstrem, Ini Langkah Antisipasinya