Malaysia merupakan salah satu negara yang mendukung penuh kemerdekaan Palestina dan mengecam pendudukan Israel.
Tak lama setelah perang pecah, Anwar mengecam serangan Israel ke Gaza. Dia juga menolak mengecam Hamas.
Anwar juga sempat menelepon Kepala Biro Politik Hamas Ismail Haniyeh pada awal pekan ini. Dalam pembicaraan itu, mereka membahas soal situasi di Gaza. Anwar lantas menganjurkan penghentian pemboman dari Israel dan pembentukan segera koridor kemanusiaan di Rafah.
Orang nomor satu di pemerintahan Malaysia itu juga berbicara via sambungan telepon dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas pada 20 Oktober lalu, atau tiga hari usai Israel menyerang rumah sakit di Gaza.
Peperangan terbaru antara Israel dan Hamas dimulai sejak 7 Oktober 2023. Imbas perang ini, ribuan orang tewas. Dua hari setelah itu, Israel memblokade total Gaza. Mereka juga melarang bahan bakar minyak, makanan, obat-obatan hingga bantuan kemanusiaan masuk ke Gaza.
Sumber: inilah
Artikel Terkait
DPR Bongkar Data Listrik Aceh: 60% vs 97% Laporan Bahlil ke Prabowo
Ultimatum Menteri Keuangan Purbaya: Bea Cukai Gagal Berbenah, Pegawai Dirumahkan Tanpa Gaji
Ferry Irwandi Santai Tanggapi Sindiran DPR Soal Donasi Rp 10 Miliar untuk Korban Banjir
Ayu Puspita Wedding Organizer Ditangkap: Kronologi Penipuan, Modus & Kerugian Klien