"Upaya apapun yang mengarah kepada pengusiran penduduk di Gaza harus ditolak," tukas Retno.
Ketiga, Indonesia juga mendesak agar OKI bisa mengatasi akar konflik. Retno berujar, perdamaian abadi tidak akan tercapai tanpa terpenuhinya hak bangsa Palestina.
"OKI harus mendesak dilanjutkannya proses perdamaian yang berarti untuk mencapai two-state solution sebagai satu-satunya jalan," tekannya.
Di akhir pernyataan, Indonesia mengingatkan kembali bahwa OKI didirikan untuk membebaskan bangsa Palestina.
"Sekarang waktunya bagi OKI untuk bertindak dan kita harus bertindak Bersama-sama," ucap Retno.
Retno menekankan, Indonesia tidak ingin melihat situasi Gaza sekarang ini digunakan oleh Israel dan negara-negara lain untuk menghilangkan isu Palestina dan hak-hak rakyat Palestina.
"Jangan biarkan Israel terus melanjutkan okupasinya di tanah Palestina," tandasnya.
Sumber: wartaekonomi.
Artikel Terkait
Presiden Prabowo Ungkap Oknum TNI-Polri Terlibat Penyelundupan Timah Bangka
Kritik Pedas Pernyataan Prabowo Soal Bencana: Nyawa Rakyat Bukan Cuma Statistik
Prabowo Ungkap Nama Pejabat TNI-Polri Dalang Ilegal Logging Penyebab Banjir Bandang Sumatra
Mardiansyah Semar Sebut Kasus Ijazah Jokowi Orkestrasi Politik Pasca Pilpres 2024