GELORA.ME - Mantan Wakil Presiden (wapres) RI, Jusuf Kalla (JK) buka suara perihal aksi serangan pasukan Hamas Palestina ke Israel pada Sabtu, 7 Oktober 2023. JK menilai, serangan itu sebagai bentuk perjuangan untuk merebut kemerdekaan.
"Itu suatu tindakan yang luar biasa dilakukan terkait untuk kebebasan dan sebuah kemerdekaan," kata JK kepada wartawan, Minggu, 8 Oktober 2023.
Lebih lanjut, JK melihat serangan yang digencarkan Hamas ke Israel merupakan aksi dadakan yang jarang terjadi. Namun, kata dia, tentu serangan itu telah direncanakan secara luar biasa.
"Ini adalah suatu serangan yang dilakukan kerahasiaan, perencanaan luar biasa dan jarang terjadi," jelas dia.
Sebelumnya diberitakan, Hamas menembakkan ribuan roket ke Israel, pada Sabtu 7 Oktober 2023. Selain itu, Hamas juga mengirim puluhan militan bersenjata melintasi perbatasan Selatan Israel dari Jalur Gaza. Serangan mengejutkan kelompok militan Palestina Hamas terjadi di hari libur besar Israel, Simchat Torah, di saat penjagaan Israel lemah.
Militan Hamas di Jalur Gaza melakukan serangan multi-front yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Israel saat fajar hari Sabtu. Hamas menembakkan ribuan roket ketika puluhan pejuang Hamas menyusup ke perbatasan yang dijaga ketat di beberapa lokasi melalui udara, darat dan laut dan menguasai negara tersebut.
Melansir AP, lusinan pria bersenjata dari kelompok militan Palestina Hamas telah menyusup ke Israel Selatan dari Jalur Gaza dalam sebuah serangan mendadak. Video yang dibagikan di media sosial menunjukkan militan Palestina menembaki orang yang lewat di jalan-jalan Kota Sderot, Israel.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu murka terhadap tindakan Hamas, yang menyerang wilayahnya pada Sabtu malam, 7 Oktober 2023, dan menewaskan ratusan warga Israel.
Dalam keterangannya, Netanyahu bersumpah untuk mengerahkan kekuatan penuh militer Israel melawan kelompok teror Hamas di Jalur Gaza dan memperingatkan Israel akan hari-hari sulit di masa depan.
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Kerusuhan DPRD Pati: Massa Bakar Ban Kawal Rapat Pemakzulan Bupati Sudewo 2025
Timnas Indonesia U-17: Peluang Lolos Fase Gugur Piala Dunia 2025 & Analisis Grup
Prabowo Serukan Kerja Sama Global di KTT APEC 2025: Bangkit dari Ketakutan dan Perkuat Kolaborasi
Wakil Wali Kota Bandung Erwin Diperiksa KPK, Kasus Korupsi 2025 Naik ke Tahap Penyidikan