Beras Mahal dan BBM Naik, Pemerintahan Jokowi Jangan Menyusahkan Rakyat

- Rabu, 04 Oktober 2023 | 23:00 WIB
Beras Mahal dan BBM Naik, Pemerintahan Jokowi Jangan Menyusahkan Rakyat

Dibatasinya masyarakat membeli beras di toko ritel dinilai cukup meresahkan. Hal ini tentu sama saja membatasi warga dalam mendapatkan hak atas pangan yang merupakan bahan konsumsi utama sehari-hari.


Apakah ini menjadi indikasi bahwa pasokan beras sedang mengalami permasalahan serius, yang mengakibatkan melonjaknya harga beras di Indonesia.


Perlakuan pemerintah menurut saya sangat menyedihkan, karena selain pembelian beras yang dibatasi sejak pertengahan September lalu, harga beras pun dinaikkan.


Di tengah anjloknya kepercayaan rakyat terhadap peran pemerintah yang kerap menaikkan harga pangan utamanya beras hingga BBM yang terjadi beberapa hari lalu menjadi sinyal buruknya tatakelola negara baik di bidang pangan dan lainnya.


Sesungguhnya turunnya daya beli masyarakat akibat resesi ekonomi sejak sekian lama ini, pemerintah harusnya peka dan tidak selalu melakukan kebijakan yang kerap menyusahkan rakyat, yang imbasnya tentu ke warga yang tingkat ekonominya lemah.


Jaya, Fotograper: 


Kalau harga beras naik dan naik lagi daya beli pada masyarakat menengah maka akan sangat meresahkan. Apalagi jika sampai dibatasi, pembeliannya.


Padahal beras makanan pokok masyarakat pada umumnya. Pembatasan pembelian beras apakah mau diganti dengan gandum atau sejenisnya.


Dulu kita mengenal Indonesia sebagai negara produsen sumber pangan, dalam ini beras. Kalau harga beras terus - terusan naik dan menjadi mahal. Selain itu dalam pembeliannya juga harus dibatasi maka saya kira ada yang salah dengan pemerintah saat ini.


Sumber: harianterbit

Halaman:

Komentar