GELORA.ME -Tak puas dengan hasil kinerja pihak ketiga yang mengerjakan proyek pembangunan patung Bung Karno, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin, Sumatera Selatan, mengambil langkah tegas dengan menyetop pekerjaan proyek tersebut.
Tak hanya itu, Pemkab juga tidak mau membayar pekerjaan proyek patung Bung Karno yang sempat viral lantaran wajah yang dianggap tak mirip.
Secara khusus, Pj Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam, menginstruksikan kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuasin, Erwin Ibrahim, dan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Banyuasin, Ardi Arfani, untuk menghentikan pembangunan dan tidak membayar pekerjaan patung Bung Karno.
Alasan Pemkab Banyuasin lantaran hasil pengerjaan patung Bung Karno yang telah dilakukan pihak ketiga tersebut tidak mirip dan tidak proporsional.
Selain itu, pembangunan patung atau tugu Soekarno di kawasan Bung Karno Sport Center di Jalan Lingkar Pemkab Banyuasin masih menjadi perbincangan hangat di masyarakat. Akibatnya, pembangunan yang telah mencapai 60 persen itu untuk sementara dihentikan.
"Sesuai instruksi PJ Bupati Banyuasin, akan segera tindaklanjuti, " kata Erwin Ibrahim, dikutip Kantor Berita RMOLSumsel, Minggu (24/9).
Sekda nantinya akan meminta kepada instansi terkait dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang Kabupaten Banyuasin untuk segera melakukan perbaikan terhadap patung Bung Karno itu.
"Diperbaiki tentunya," tegas Erwin.
Jika sampai dalam proses perbaikan patung Bung Karno itu masih tidak sesuai, maka Pemkab Banyuasin dapat memberikan sanksi dengan tidak membayar.
Artikel Terkait
Bandar Narkoba Muara Enim Diciduk, 97 Gram Sabu dan 150 Pil Ekstasi Disita
BMKG dan BNPB Modifikasi Cuaca Hingga 3 November, Ini Tujuannya
BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan 2025-2026 Lebih Lama, November hingga Februari
Emil Audero Siap Hadapi Juventus, Bekas Klubnya di Liga Italia: Preview & Link Live Streaming