7 Pemimpin Dunia Keturunan Indonesia, Ada Justin Trudeau

GELORA.ME - Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau hadir dalam KTT ASEAN ke-43 di Jakarta. Namun kedatangannya tidak disertai istrinya, karena mereka sudah bercerai.

Trudeau ke Indonesia bersama anak pertamanya Xavier Trudeau yang berusia 15 tahun.

Kedatangan pria yang didapuk sebagai salah satu orang paling tampan di dunia ini, bukan hanya untuk menghadiri KTT ASEAN tetapi bisa dikatakan sekaligus pulang kampung. 

Sebab Trudeau ternyata memiliki daerah Indonesia tepatnya suku Nias. 

Pemimpin Dunia Keturunan Indonesia

Darah Indonesia yang mengalir di tubuh Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, tentu bikin bangga kita sebagai bangsa Indonesia. 

Lalu seperti apa asal usul keindonesiaan Trudeau dan siapa saja pemimpin dunia yang juga berdarah Indonesia? 

Ini dia 7 pemimpin dunia keturunan Indonesia.

1. Justin Trudeau

Justin Trudeau bernama lengkap Justin Pierre James Trudeau adalah Perdana Menteri Kanada. Ia merupakan anak pasangan Pierre Elliott Trudeau dan Margaret Sinclair. 

Trudeau ternyata memiliki nenek buyut dari ibunya, Margaret. Namanya Cornelia Louisa Indvelt yang lahir di Padang, Sumatera Barat pada 1808. 

Cornelia adalah anak dari warga negara Belanda yang tinggal di Padang dan beristrikan orang Nias. Tapi sayang, identitasnya belum diketahui jelas. 

2. Najib Razak 

Siapa menyangka Najib Razak, Perdana Menteri Malaysia  keenam yang menjabat 2009 hingga 2018 merupakan keturunan asli Indonesia. 

Najib Razak memiliki darah keturunan Indonesia dari sang ayah yang berasal dari Makassar dan ibunya dari Bima, NTB. 

Najib Razak juga keturunan dari Raja Gowa ke-19 yang leluhurnya membuka perkampungan di tanah Malaysia bernama Kampung Mengkasar. 

3. Richard Rakotonirina

Richard Rakotonirina pernah menjabat sebagai Gubernur Akademi Militer Madagaskar. Ia menyadari ayahnya berasal dari Indonesia dan mencintai budaya Indonesia. 

Sejatinya, kedekatan negara kepulauan di sisi timur Benua Afrika itu sudah berlangsung sejak abad ke-7. Rakotonirina mengatakan, sekitar 70 persen dari 22 juta warga Madagaskar kemungkinan berasal dari Indonesia.

Rakotonirina pernah menjalani pendidikan Sesko Angkatan Darat di Bandung pada 2000, disusul kemudian pada 2011 mengikuti kursus Lemhanas. 

4. Yusof Ishak