"Untuk Birokrasi berkelas dunia terkait ASN, Presiden (Jokowi) telah memberi contoh. Kita masih ingat di awal-awal dahulu putri presiden ikut tes ASN tidak lolos. Bahkan sampai sekarang putrinya tidak bisa jadi ASN karena pernah ikut seleksi CPNS sistem CAT tidak lolos," kata Azwar Anas di acara Transformasi Riset dan Inovasi Menuju Indonesia Emas 2045 di Gedung BRIN, Jakarta Pusat, Selasa, 5 September 2023.
Kondisi ini berbeda, saat seleksi tes CPNS belum mengadopsi sistem CAT. Di mana anak maupun kerabat pejabat daerah dengan mudahnya lolos menjadi PNS karena tidak transparansinya sistem seleksi untuk menjadi abdi negara.
"Di mana anak maupun kerabat pejabat daerah dengan mudahnya lolos menjadi PNS karena tidak transparansinya sistem seleksi untuk menjadi abdi negara.
Karena itu, kata Anas, hingga saat ini putri Jokowi juga tidak bisa jadi ASN karena sistem telah mencatat jika Kahiyang Ayu pernah mengikuti tes CPNS dan tidak lulus.
"Sistem CAT telah mencatat data yang masuk," jelasnya.
Menurutnya, dengan penerapan sistem CAT ini membuat kondisi penerimaan CPNS saat ini dan masa lalu menjadi sangat berbeda.
"Kalau dulu anak pejabat dengan mudahnya bisa masuk menjadi PNS karena tidak adanya transparansi dalam seleksi untuk menjadi abdi negara," pungkasnya.
Diketahui Kahiyang Ayu sendiri mengikuti tes CPNS pada 2014 lalu. Bahkan, ia dinyatakan tak lolos saat mengikuti seleksi CPNS di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo.
Sumber: indozone
Artikel Terkait
Misteri Kematian Mendadak Baharuddin Lopa: Jaksa Agung Pemberantas Korupsi yang Tewas Setelah 1 Bulan Menjabat
Onad Disebut Korban Peredaran Narkoba oleh Polisi, Ini Kronologi dan Status Terkini
Gelar Pahlawan Nasional Soeharto Tuai Polemik, Ini Respons Mensos Gus Ipul
Patriot Bond BPI Danantara Bisa Jadi Agunan Kredit, Simak Syaratnya!