"Seminar bagi mahasiswa, kami mendatangkan tamu-tamu top dari kalangan politik untuk memberi wawasan kepada seluruh mahasiswa," imbuhnya.
Satrio pun tak menghiraukan unjuk rasa PNIB yang menolak kedatangan Rocky Gerung. Sebab seminar ini digelar khusus untuk para mahasiswa Undar, sehingga tak sepatutnya PNIB ikut campur.
Saat ini, Rocky Gerung menjadi sorotan publik. Ia dilaporkan oleh Relawan Indonesia Bersatu karena dianggap telah menghina Presiden Joko Widodo dalam sebuah video di akun YouTube Refly Harun.
Ia menyebut 'bajingan tolol' untuk mengkritik kebijakan Jokowi. Rocky menjelaskan 'bajingan tolol' merupakan ungkapannya untuk mengkritik kebijakan dan posisi Jokowi sebagai Presiden, bukan dalam artian menghina pribadi atau personal Jokowi. Ia menilai ungkapan seperti itu cukup lumrah dalam forum perdebatan politik yang demokratis.
Sumber: cnnindonesia
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Shell dan TotalEnergies Catat Penurunan Laba, Ini Penyebab dan Proyeksi Harga Minyak
Hujan Es Tangerang 2025: Penyebab, Dampak, dan Penjelasan BMKG
Bestari Barus Buka Suara Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Ini Alasan Kontroversialnya
Kota Wisata Ecovia Cibubur: Hunian Hijau Harga 1,8 M oleh Sinar Mas Land