GELORA.ME - Perusahaan survei Gallup merilis hasil survei bertajuk 'Global Emotions 2023'. Gallup mengukur perasaan dan emosi yang tidak diukur oleh Produk Domestik Bruto (PDB) dari 142 negara dan wilayah pada 2022.
Penentuan peringkat berdasarkan hasil pengukuran objek yang tidak berwujud dalam hidup, seperti perasaan dan emosi.
Dari laporan tersebut juga memperlihatkan pengalaman positif dan negatif yang sehari-hari dirasakan oleh masyarakat dari berbagai negara.
Secara garis besar, sekitar tujuh dari sepuluh orang di dunia mengaku bahwa mereka merasa telah beristirahat dengan baik (71 persen), mengalami banyak kegembiraan (72 persen), atau banyak tersenyum dan tertawa (73 persen). Sementara itu, sembilan dari sepuluh orang merasa diperlakukan dengan hormat oleh sesama (87 persen).
Menurut Gallup, salah satu faktor meningkatnya emosi positif manusia adalah merasa lega setelah melewati ketidakpastian selama pandemi, dunia terasa telah beristirahat dengan baik, mengalami banyak kegembiraan, dan banyak tersenyum atau tertawa.
Indikator tersebut mengukur energi positif (positive vibes) di setiap negara yang dapat mendorong rasa percaya diri hingga produktivitas meningkat.
Berdasar hasil survei yang telah dilakukan, tahun ini negara-negara di Amerika Selatan dan Asia Tenggara masuk ke dalam 10 besar sebagai negara dengan penduduk dan pengalaman paling positif di dunia.
Gallup’s Positive and Negative Experience menempatkan Indonesia di peringkat pertama dalam daftar dengan skor 85.
Pada survei Global Emotions sebelumnya, negara teratas dengan skor indeks pengalaman positif yang tinggi umumnya dipegang oleh negara dari Amerika Latin.
Bahkan, tidak ada negara di luar wilayah tersebut yang menduduki peringkat teratas secara global pada tahun 2022.
Urutan Negara dengan Penduduk dan Pengalaman Paling Positif di Dunia
Dikutip dari situs Gallup, Kamis (20/7/2023), berikut negara-negara dengan penduduk paling positif di dunia:
Indonesia (85)
Meksiko (85)
Paraguay (85)
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
3 Oknum Polisi Penabrak Pejalan Kaki di Medan Ditahan di Patsus, Ini Kronologinya
Wakil Bupati Pidie Jaya Diduga Aniaya Kepala SPPG: Kronologi Lengkap & Respons BGN
IIF Perkuat Investasi Energi Terbarukan untuk Dukung Transisi Hijau & NZE 2060
Kapolda Sumut Jenguk Korban Kecelakaan Ditabrak 3 Oknum Polisi: Saya Prihatin