Karakter pengembang EBT ada yang membutuhkan investment cost di depan seperti geothermal dan hydro.
Namun, lanjut dia, ada aspek lingkungan yang harus di jaga tanpa mengedepankan investment cost.
"Kami di Kemenkeu akan terus engage dan mendengar, sehingga policy kita memampukan anda untuk mewujudkan renewable secara lebih besar lagi," tuturnya lagi.
Untuk itu, Sri Mulyani mengajak seluruh pihak agar meningkatkan potensi pemanfaatan EBT.
"Kami akan terus mendengar, berdiskusi serta memformulasikan. Makanya di Kemenkeu, dimana kami tidak punya pretensi dimana kami tahu segalanya. Karena ini adalah area yang masih akan develop tapi kami mau conversation dan engagement yang constructive," tegas Mantan Direktur Bank Dunia ini.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Mahasiswi UMM Faradila Tewas Dibunuh Oknum Polisi Suaminya: Kronologi & Motif Harta
Kebakaran Maut Terra Drone: Izin Laik Fungsi Era Jokowi-Ahok Dipertanyakan
Anggaran K/L Dikembalikan Rp 4,5 Triliun, Menkeu Purbaya Ungkap Penyebab Penyerapan Lambat
Insiden Penyerangan WNA China ke Anggota TNI di Tambang Emas Ketapang: Kronologi & Fakta Terbaru