"Saya enggak sayang pak, gak sayang (jika diberikan ke asing)," kata Aryanto.
Hal ini disebabkan karena dirinya tidak merasa dihargai atas temuannya itu di dalam negeri.
"Saya nggak butuh bantuan mereka (pemerintah dan BRIN), saya udah dibantai habis (BRIN), nggak mau," tambahnya.
Penemuan bahan bakar air ini merupakan suatu terobosan yang luar biasa ditengah krisis dunia soal bahan bakar fosil sekarang ini. Dan jika terbukti penemuan itu berhasil, akan sangat bisa mempengaruhi dunia.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Kepala BNPB Minta Maaf ke Bupati Tapsel: Analisis Lengkap & Respons Banjir Bandang Sumatera
Masyarakat Adat Desak Prabowo Copot Bahlil dan Raja Juli Atas Tambang Ilegal Picu Bencana Sumatera
Gus Ulil Dibombardir Telepon & WA Usai Debat Panas dengan Greenpeace, Apa Isu Wahabisme Lingkungan?
Impor Beras 2025: 364.300 Ton untuk Kebutuhan Khusus & Industri, Kementan Pastikan Tak Ganggu Harga Petani