GELORA.ME - Presiden Rusia Vladimir Putin, baru-baru ini menegaskan, ia akan menghukum siapa pun yang berani membakar dan menodai kitab suci Al-Qur'an di Rusia.
Komentar Putin muncul ketika seorang pria merobek dan membakar salinan Al-Qur'an di luar masjid pusat Stockholm pada hari Rabu (28/6/2023) saat perayaan Iduladha.
Aksi bakar Al-Qur'an ini menuai kecaman luas dari Arab Saudi dan negara-negara Muslim lainnya.
Selama kunjungan ke Derbent di Republik Otonomi Dagestan yang mayoritas Muslim, Putin mengatakan meskipun negara lain gagal menghormati kesucian Al-Qur'an.
Artikel Terkait
Partai Perindo Tegaskan Komitmen Transparansi: Siap Diperiksa Rakyat
Menag Nasaruddin Umar: Keikhlasan dan Ketulusan Kunci Partai Perindo di Rakernas 2025
Kunci Sukses Partai Politik Menurut Menag: Keikhlasan dan Ketulusan Pengabdian
Alasan Nicholas Mjosund Dicoret dari Timnas Indonesia U-17 Piala Dunia 2025