GELORA.ME - Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun di Indramayu masih menjadi sorotan publik. Pasalnya, tempat ini kerap menuai kontroversi dengan ajaran-ajaran yang dianggap sesat. Diantaranya, memperbolehkan zina hingga menyanyikan lagu yang dinilai sebagai salam khas kaum Yahudi.
Tempat dengan lahan seluas 1.200 hektar itu sampai digeruduk massa pada Kamis (15/6/2023) lalu. Meski begitu, di Ponpes Al Zaytun rupanya terdapat hal-hal 'normal'. Di mana mungkin tidak menyimpang, namun tetap terlihat berbeda dari yang biasanya. Lantas, ada apa saja?
1. Perempuan Salat Jumat
Salah satu alumni, Mukhlis (30), menyayangkan apabila Ponpes Al Zaytun menyimpang. Sebab, saat masih mengenyam pendidikan di sana, ia diri mengaku tidak menerima ajaran sesat. Isu-isu itu, menurutnya, jadi mengganggu para alumnus.
Dalam ceritanya, Mukhlis selama belajar di Al-Zaytun pada 2004-2010 tidak melihat ajaran menyimpang atau berbeda. Meski begitu, ia teringat akan pelaksanaan salat Jumat, di mana ibadah wajib bagi laki-laki itu juga diikuti oleh santri perempuan.
2. Ada Shaf untuk Perempuan
Lebih lanjut, Mukhlis mengatakan jika tata cara salat di Al Zaytun pun berjalan seperti pada umumnya. Dimana saat ia masih studi di sana, perempuan hanya berada di shaf belakang jamaah laki-laki dan tidak ada jarak selayaknya yang kerap viral.
3. Ada Danau hingga Ladang
Menurut satelit Google Earth, kawasan Ponpes Al-Zaytun tampak sangat luas. Adapun di dalamnya terdapat taman, masjid, stadion, hingga danau berbentuk persegi panjang dengan nama Tirta Kencana. Kemudian, di sampingnya ada ladang.
Artikel Terkait
Amandemen UUD 1945 Kembali Dibuka, Ketua MPR: Kami Tidak Mengunci Rapat-Rapat
Persija Jakarta Ganas di Klasemen! Dony Tri Pamungkas: Tren Kemenangan Beruntun Akan Terus Berlanjut
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Capai 35,4 Juta Penerima: Dampak Nyata untuk Cegah Stunting & Tingkatkan Kecerdasan Anak
Tewas Tragis! Mobil Lexus Ringsek Dihantam Pohon Tumbang di Pondok Indah, Ini 4 Tips Antisipasi Cuaca Ekstrem dari BNPB