Dia berharap, kepemimpinan Jenderal Dudung dan kreatifitas yang diinisiasi TNI AD dalam membantu masyarakat kecil menjadi inspirasi bagi kesatuan lainnya.
“Apalagi TNI sering bekerja di daerah-daerah yang rawan konflik, bencana dan dan masalah sosial masyarakat seperti stunting. Karena itu wajar ketika itu memancing TNI munculkan kesadaran baru untuk mengatasi sesegera mungkin sehingga muncul kreatifitas-kreatifitas yang ini kreatifitas yang lumayan tinggi levelnya karena bentuknya ambulance. Karena tantangannya itu faktual maka tentara terdorong untuk melakukan kreatifitas,” harapnya.
Lebih lanjut, Taufiq meminta kreatifitas yang ditunjukkan TNI AD menjadi inspirasi atau triger bagi komponen bangsa lainnya melakukan hal yang sama. Sebab, yang kerap dihadapi masyarakat bukan hanya persoalan stunting.
“Dan tentunya kreatifitas-kreatifitas semacam ini herus didukung penuh oleh negara. Karena yang sering kita hadapi adalah terkadang kurang mendapat apresiasi atau dukungan dari negara. Jadi saya mengapresiasi dan saya mendukung sepenuhnya dan berharap menjadi inspirasi dan triger bagi komponen bangsa lainnya,” pungkas politisi dari Fraksi PKB ini.
Diberitakan sebelumnya, KSAD Dudung meluncurkan Sepeda Motor Ambulans dan Motor BATAKS (Babinsa Tanggap Kesehatan Stunting) untuk memantau perkembangan anak-anak penderita stunting di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara pada Kamis (8/6/2023). Dan dalam kesempatan itu, mantan Pangkostrad ini juga memberikan bantuan sosial kepada masyarakat kurang mampu dan anak yatim, seperti bantuan kursi roda. []
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Shell dan TotalEnergies Catat Penurunan Laba, Ini Penyebab dan Proyeksi Harga Minyak
Hujan Es Tangerang 2025: Penyebab, Dampak, dan Penjelasan BMKG
Bestari Barus Buka Suara Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Ini Alasan Kontroversialnya
Kota Wisata Ecovia Cibubur: Hunian Hijau Harga 1,8 M oleh Sinar Mas Land