GELORA.ME - Tahapan pemutakhiran daftar pemilih pada Pemilu serentak tahun 2024, kini menjadi perhatian serius Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tuban. Pasalnya, meski daftar pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP) telah ditetapkan, namun dari 948.011 orang yang tercatat sebagai pemilih masih terselip pemilih siluman. 898 pemilih yang tidak jelas alamat RT dan RW nya.
Menurut Komisioner KPU Kabupaten Tuban, Moh. Nurokhib, daftar pemilih siluman ini awalnya tercatat dalam daftar penduduk potensial pemilih pemilihan atau DP4 yang diterima dari Kementerian Dalam Negeri. Saat dilakukan pencocokan dan penelitian atau coklit, nama-nama ini tidak bisa ditemukan petugas lapangan.
“Data awalnya berawal dari DP4. Saat dilakukan pencocokan dan penelitian orangnya tidak bisa ditemukan. Totalnya ada 898 pemilih,” ungkapnya saat ditemui di Kantor KPU Tuban.
Anehnya, pihak KPU tidak pula bisa mencoret nama-nama ini dari daftar pemilih. Sebab, petugas juga tidak bisa menemukan dokumen pendukung. Seperti surat kematian dari desa atau kelurahan setempat. Akibatnya, nama-nama tak berwujud ini akan terus tercantum, sehingga dikhawatirkan rawan disalahgunakan oknum tak bertanggung jawab.
Artikel Terkait
Waspada Modus Penipuan Terbaru! Ngaku-aku Anak Tetangga, Wanita Ini Bolak-balik Tipu Warung Gas
Sandra Dewi Gugat Harvey Moeis, Berapa Triliun Kerugian dari Kasus Korupsi?
Ridwan Kamil Tutup Pintu Damai, Lisa Mariana Terancam Dipenjara? Ini Faktanya!
Modus Baru Jual Beli Mobil di Tangsel: Penyekapan oleh Mantan Personel TNI AL Terungkap!