Menakar Arah Berlabuh Pendukung Jokowi, Ganjar atau Prabowo?

- Senin, 22 Mei 2023 | 19:31 WIB
Menakar Arah Berlabuh Pendukung Jokowi, Ganjar atau Prabowo?

Dengan kondisi ini, menurutnya PDI-P kemudian menyodorkan dokumen yang ditandatangi oleh Ganjar sebelum deklarasi pencapresan.

Dokumen itu memuat tiga poin utama, yakni menjalankan nilai-nilai Soekarnoisme, penentuan calon cawapres ganjar ditentutakn Ketum PDI-P, pembagian portofolio pemerintahan juga ditentukan oleh Ketum PDI-P, dan Ganjar diminta untuk tidak ikut campur dalam suksesi kepemimpinan PDI-P.

"Poin dua dan tiga itu menegaskan partai-partai seolah kalau gabung dengan PDI-P, mereka tidak memiliki ruang bargaining sama sekali," ujarnya.

"Jadi dipaksa menjadi makmum pada sikap dan keputusan politik PDI-P, padahal mereka (partai-partai) berharap koalisi bersikap egaliter atau sama," kata dia. 

Baca juga: Gerindra Akui Tak Bisa Tolak Dukungan Relawan Jokowi-Gibran untuk Prabowo

Bagi Umam, situasi di mana relawan Jokowi belum pasti mendukung Ganjar kemudian semakin menguatkan posisi Prabowo Subianto.

Hal ini juga berkaitan dengan konteks pengaruh terhadap sel-sel kekuatan politik di sekitar Jokowi.

Tak heran kemudian muncul Musyawarah Rakyat (Musra) yang dimotori oleh Projo dan sel-sel relawan Jokowi lain.

"Meskipun diklaim Adian Napitupulu hanya sempalan kecil, hanya sekitar 3 persen, tapi faktanya 3 persen itu mendapatkan perhatian bahkan arahan khusus dari Jokowi," ujar Umam.

"Jokowi hadir dalam penutupan Musra kemarin, dia juga ikut memberikan arahan khusus sejak awal di 2022. Maka, sebenarnya ada situasi yang kemudian mengarahkan kekuatan tertentu di luar PDI-P," lanjutnya.

Bahkan ketika para relawan itu melakukan tabulasi ulang di 30 daerah, hasilnya menujukkan Prabowo berada di nomor pertama dengan 20,9 persen, Ganjar 19 persen, dan Airlangga Hartarto dengan suara 12 persen.

Meski hanya selisih tipis, Umam menyebut hal itu memiliki dampak psikologis dalam konteks politik.

"Bagaimanapun juga, Jokowi adalah petugas PDI-P, tapi fakta menunjukkan mesin politik Jokowi menempatkan nama Prabowo di posisi pertama," paparnya.

Sumber: kompas.com

Halaman:

Komentar