SK Trimurti adalah saksi diadakannya rapat BPUPKI dan desakan kaum muda untuk memproklamasikan kemerdekaan 17 Agustus 1945. Juga ikut menyebarkan berita kemerdekaan ke daerah-daerah, ia juga menjadi anggota KNIP yang membantu pekerjaan presiden sebelum terbentuk DPR MPR. Suasana peralihan kekuasaan Indonesia saat itu tidak berjalan mulus dan mengalami sendiri pertempuran antara prajurit Jepang dan rakyat Indonesia di Semarang.
SK Trimurti masih terus menulis di tengah perjuangannya. Ini yang mengilhami Aliansi Jurnalis Independen (AJI )mengabadikan namanya sebagai anugerah penghargaan dengan nama SK Trimurti Award untuk mengabadikan dan melestarikan semangat dan prinsip perjuangan SK Trimurti kepada aktivis perempuan dan jurnalis perempuan. Ia meninggal pada 20 Mei 2008.
Pilihan Editor: SK Trimurti Menteri Tenaga Kerja Pertama Indonesia 1947 - 1948, Begini Profilnya
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
Sumber: tempo.co
Artikel Terkait
Erick Thohir Meminta Maaf, Tapi Publik Masih Geram: Apa yang Salah?
Prabowo Tegaskan Tak Bayar Utang Kereta Cepat, Warisan Proyek Jokowi
Raja Juli Bocorkan Sosok Misterius R yang Akan Gabung ke PSI, Ungkap Keterkaitan dengan Sosok J!
Korban Jiwa dalam Ledakan Pabrik Bom di AS: Tidak Ada yang Selamat