"Ini kan sudah bawa ID Card. Ini ada masalah apa bang? Sudah bawa kartu, tetapi belum bisa masuk juga," kata Habiburokhman..�
"Dari Partai Amanat Nasional (PAN) harusnya dievaluasi. Diberikan kekuasaan sedikit sudah sangat otoritatif. Kami kan wakil rakyat. Ini sangat menyulitkan," ujar Habiburokhman.
Sebelumnya, terjadi juga pada keributan dari Partai Amanat Nasional (PAN) saat mendaftarkan bakal calon legislatif (Bacaleg) DPR RI ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jumat (12/5/2023).
Berdasarkan pantauan wartakotalive.com dilokasi, rombongan Partai PAN tiba sekira pukul 14.05 WIB.�
Namun, saat tiba Partai PAN sempat dorong-mendorong dan adu mulut dengan pengamanan dalam (pamdal) yang tergabung dalam Tim Jagat Saksana dari KPU RI.�
Terlihat sejumlah kader dari Partai PAN� lakukan aksi dorong-mendorong dengan Pamdal KPU, untuk ikut masuk dalam ruangan pendaftar caleg.�
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Sumber: wartakota.tribunnews.com
Artikel Terkait
Banjir Sumatera 2025: 1.030 Korban Jiwa & Polemik Penolakan Status Bencana Nasional
Presiden Prabowo Ungkap Oknum TNI-Polri Terlibat Penyelundupan Timah Bangka
Kritik Pedas Pernyataan Prabowo Soal Bencana: Nyawa Rakyat Bukan Cuma Statistik
Prabowo Ungkap Nama Pejabat TNI-Polri Dalang Ilegal Logging Penyebab Banjir Bandang Sumatra