REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan atau Zulhas ternyata tidak didaftarkan sebagai bakal calon anggota legislatif (caleg) DPR RI. Kendati begitu, Sekjen PAN Eddy Soeparno menyebut masih terbuka kemungkinan bagi ketua umumnya untuk maju di daerah pemilihan (dapil) di Jawa Tengah.
"Sampai hari ini, (Zulhas) belum didaftarkan. Tapi jangan lupa, kita masih punya waktu untuk melakukan perbaikan, melakukan pergantian (daftar caleg)," kata Eddy usai mendampingi Zulhas menyerahkan daftar bakal caleg DPR RI di Kantor KPU RI, Jakarta, Jumat (12/5/2023).
"Saya tidak menutup kemungkinan, kami tidak pernah menutup pintu bagi Pak Zulhas untuk kemudian turun sebagai caleg," imbuhnya.
Eddy menjelaskan, saat ini pihaknya belum mendaftarkan Zulhas sebagai caleg karena kuota caleg di dapil di Jawa Tengah sudah terisi penuh oleh kader-kader PAN. DPP PAN merasa daftar bakal caleg di dapil tersebut sudah cukup mumpuni untuk bisa meraih setidaknya satu kursi anggota DPR.
"Kita menurunkan jagoan-jagoan kita, termasuk (kemungkinan) Pak Zulhas di Jawa Tengah, karena kita kehilangan 8 kursi DPR pada pemilu sebelumnya di Jawa Tengah," kata Eddy.
Artikel Terkait
Anggaran K/L Dikembalikan Rp 4,5 Triliun, Menkeu Purbaya Ungkap Penyebab Penyerapan Lambat
Insiden Penyerangan WNA China ke Anggota TNI di Tambang Emas Ketapang: Kronologi & Fakta Terbaru
Kritik Rencana Sawit Papua Prabowo: Swasembada Energi vs Ancaman Deforestasi
Perampokan Rumah Mewah Cilegon: Kronologi Pembunuhan Anak Politisi Maman Suherman