"Saya puji juga, kalau dia mau menghapuskan cukai, saya puji. Kenapa? Karena ini kan misallocation of resources," jelas Ferry.
Argumen di Balik Usulan Penurunan Pajak
Ferry memberikan argumen yang mendasari tantangannya. Menurutnya, semakin besar pendapatan negara, maka semakin besar pula peluang terjadinya korupsi.
"Oleh karena itu, kita membutuhkan negara yang kecil. Artinya state yang budgetnya itu kecil. Karena tadi, banyak moral hazard. Makanya saya fighting untuk kalau bisa pajak-pajak diturunkan, supaya pemerintah memang dengan cekatan budgetnya bisa beroperasi," paparnya.
Peringatan dan Dukungan untuk Purbaya
Ferry mengungkapkan kekhawatirannya dengan meramalkan bahwa jika ekonomi Indonesia stagnan, negara berpotensi menjadi "zombie state" yang ditandai dengan kerusuhan sosial dan ketidakstabilan politik.
"Oleh karena itu, saya bilang Purbaya, I support you. Jangan ngomongin masalah segala macam, you are cowboy atau tidak cowboy, buat saya tidak penting. Berani tidak mengecilkan pendapatan negara, bukan memperbesar. Karena memperbesar semakin memperbesar misallocation," pungkas Ferry.
Artikel Terkait
Bupati Lamteng Ardito Wijaya Goda Wartawati Kamu Cantik Hari Ini Usai Jadi Tersangka KPK
Analisis Anton Permana: Dasco dan Sjafrie Bukan Rival, tapi Dua Pilar Penopang Prabowo
Bencana Ekologis Aceh & Sumatera: Penyebab, Seruan Beli Hutan, dan Aturan Hukumnya
Klaim Bombshell Rismon Sianipar: Kasmudjo Tak Kenal Jokowi Sama Sekali, Ijazah UGM Dipertanyakan