Menurutnya, tuduhan tanpa bukti dan penyebaran kebohongan merupakan tindakan tidak bermoral yang hanya dilakukan oleh aktor politik pengecut dan pengkhianat demokrasi.
“Tindakan demikian bukan hanya serangan terhadap moral dan etika politik, tapi juga terhadap integritas institusi dan kepercayaan publik," tegasnya.
Dia menggarisbawahi, Indonesia saat ini membutuhkan persatuan. Bukan fitnah dan adu domba yang justru dapat memecah belah anak bangsa.
“Kita tolak dan lawan narasi kotor!” tutup Didik.
Sumber: RMOL
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Wakil Wali Kota Bandung Erwin Bantah OTT Kejaksaan: Ini Faktanya
MKD DPR Tolak Pengunduran Diri Rahayu Saraswati, Tetap Jadi Anggota Dewan
Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ditangkap Kejari: Ini Fakta dan Kronologi Lengkapnya
Misteri Gibran Absen di Pemusnahan Narkoba 214 Ton, Warganet Heboh: Lagi Mancing?