GELORA.ME -Pertemuan terbuka dengan sejumlah pengusaha dan konglomerat terkaya di Indonesia di Istana Merdeka menunjukkan kualitas Presiden Prabowo Subianto yang berbeda jauh dengan presiden sebelumnya, khususnya Joko Widodo alias Jokowi.
"Tentu Prabowo mencoba mengedukasi dan menunjukkan kepada presiden-presiden sebelumnya termasuk Jokowi bahwa tidak ada permainan di belakang layar dengan para taipan dan pengusaha-pengusaha kelas kakap dunia," kata Direktur Pusat Riset Politik, Hukum, dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam kepada RMOL, Minggu 9 Maret 2025.
Jika diterjemahkan secara mendalam, kata Saiful, maka jelas hal tersebut merupakan tamparan kepada Jokowi yang hampir tidak pernah secara terbuka mempublikasikan secara langsung atas adanya dukungan konglomerasi dalam membangun ekosistem ekonomi negara.
Artikel Terkait
Kejagung Geledah Kantor Bea Cukai, Bantahan Pejabat Ternyata Bohong Besar!
Sudarsono Sebut Mahfud MD Jadi Sengkuni karena Komentar Whoosh: Ini Alasannya
Gibran Dinilai Belum Maksimal, Analis: Buang-buang Duit Negara Kalau Cuma Jadi Pelengkap!
Dana Giro Rp2,1 T Menggegerkan! Dedi Mulyadi Vs Purbaya: Daerah Rugi atau Pusat Tak Paham Realita?