"Seperti Satria atau Satelit Telkom. Dan dipastikan Starlink hanya memberikan layanan di daerah 3T saja," tambahnya.
Sebelumnya, Starlink mulai tersedia di Indonesia dan pengguna rumahan sudah bisa memesannya. Kabar mengenai kedatangan Starlink di Indonesia sejatinya telah berhembus sejak tahun lalu.
Namun, penggunaannya saat itu masih terbatas. Kini, baik konsumen segmen bisnis atau individu, dapat memesan layanan Starlink di Indonesia. Starlink bisa hadir di Indonesia lantaran perusahaan telah mengajukan beberapa izin untuk beroperasi.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi memastikan akan menciptakan lapangan yang adil antar operator layanan internet, termasuk terhadap perusahaan layanan internet berbasis satelit milik Elon Musk, Starlink.
Menurut Budi Arie, Starlink tetap harus mengikuti aturan yang sama dengan penyedia jasa internet (internet service provider/ISP) dalam negeri. Termasuk, di antaranya adalah membayar Biaya Hak Penggunaan (BHP) Spektrum Frekuensi Radio
"Kita akan memberlakukan Starlink, harus dalam kondisi yang fair. Semua beban harus sama tidak boleh ada keistimewaan," ujar Budi Arie usai menghadiri acara Mata Lokal Fest di Jakarta Barat, Jumat (17/5/2024).
Sumber: Tribunnews
Artikel Terkait
Gus Yaqut Diperiksa KPK 8 Jam Soal Korupsi Kuota Haji, Kerugian Negara Rp 1 Triliun
Yaqut Cholil Qoumas Diperiksa KPK Lagi: Fakta Kasus Korupsi Kuota Haji 2024
Kritik Prabowo Soal Wisata Bencana: Sinyal Tegas Konsolidasi Kabinet dan Komunikasi Pemerintah
Said Didu Peringatkan Prabowo Soal Kudeta Sunyi, Soroti Tindakan Kapolri Listyo Sigit