GELORA.ME -Mertua Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, Fuad Hasan Masyhur mangkir dari panggilan tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Sedianya Fuad selaku pemilik Maktour Travel diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) di kantor BPKP Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Selasa (14/5).
"Fuad Hasan Masyhur (pemilik Maktour Travel), saksi tidak hadir dan tanpa memberikan konfirmasi pada tim penyidik," kata Jurubicara Bidang Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri kepada wartawan, Rabu pagi (15/5).
Sementara itu, kata Ali, 3 orang saksi lainnya hadir, yakni Harly Lafian selaku pemilik Suita Travel, Michele Kezia Sultan Jaya selaku pemilik Suita Travel, dan Nur selaku pegawai Accounting Suita Travel.
"Para saksi hadir dan dikonfirmasi antara lain kaitan dugaan aliran uang dari tersangka SYL yang digunakan untuk perjalanan ke luar negeri seolah-olah dalam rangka dinas," pungkas Ali.
Selain berstatus sebagai tersangka TPPU, SYL kini juga berstatus sebagai terdakwa kasus dugaan korupsi berupa pemerasan terhadap pejabat di Kementan dan penerimaan gratifikasi.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Tom Lembong Merasa Dipulihkan Kehormatan Sebagai Warga Negara
Hasto Terharu, Satgas Cakra Buana Sambut dengan Dua Galon Berisi Uang Koin, Apa Maksudnya?
Titiek Soeharto: Fenomena Bendera One Piece Masalah Ecek-ecek
Abolisi-Amnesti Tom Lembong dan Hasto Membangun Jembatan yang Sudah Lama Retak