Dalam konteks itu, Ujang mengaku tidak tahu persis penyebab ketegangan antara Jokowi dan Megawati.
Namun yang pasti, pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indoensia itu menilai Jokowi ingin menjadi King Maker di Pilpres 2024.
“Siapa yang memulai (Jokowi atau Megawati) saya tidak tahu. Ketika Jokowi sekarang punya skema sendiri terkait Pilpres 2024 tanpa PDIP, karena mungkin sering dikritik Megawati. Dan Jokowi sedang menunjukkan jati dirinya dia Presiden dia mampu, ingin jadi King Maker,” demikian Ujang.
Sumber: rmol
Artikel Terkait
Nadiem Copot 2 Pejabat Penolak Proyek Chromebook: Fakta Korupsi Rp2,1 Triliun
KPK Geledah 3 Lokasi & Amankan Dokumen Kasus Suap Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya
Dokter Tifa Kritik Gelar Perkara Ijazah Jokowi: Hanya Ditunjukkan 10 Menit, Tidak Boleh Disentuh
Gus Yaqut Diperiksa KPK 8 Jam Soal Korupsi Kuota Haji, Kerugian Negara Rp 1 Triliun