Lebih lanjut, ia menilai pertemuan Jokowi dan Surya Paloh memberikan sinyal tentang tukar tambah terkait dengan pencapresan Anies Baswedan. "Dan itu juga sinyal bahwa NasDem mau tuker tambah lagi itu," ujarnya.
Rocky mengatakan Jokowi tidak mungkin mengizinkan NasDem untuk memajukan Anies di Pilpres 2024 jika memang berpotensi besar menang. "Padahal bagi Jokowi enggak mungkin NasDem diizinkan untuk mencalonkan Anies kalau potensi Anies menang itu luar biasa," tandasnya.
Sebelumnya, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana membenarkan pertemuan Jokowi dengan Surya Paloh di Istana Negara pada Jumat (13/10/2023). "Pertemuan silaturahmi biasa," kata Ari.
Namun Ari tidak merinci pembahasan yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut, sedankan waktu Surya Paloh dan Jokowi bertemu berlangsung selama 45 menit. "Jam 19.15 sampai jam 20.00," ujar Ari.
Sumber: populis
Artikel Terkait
Nadiem Copot 2 Pejabat Penolak Proyek Chromebook: Fakta Korupsi Rp2,1 Triliun
KPK Geledah 3 Lokasi & Amankan Dokumen Kasus Suap Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya
Dokter Tifa Kritik Gelar Perkara Ijazah Jokowi: Hanya Ditunjukkan 10 Menit, Tidak Boleh Disentuh
Gus Yaqut Diperiksa KPK 8 Jam Soal Korupsi Kuota Haji, Kerugian Negara Rp 1 Triliun