Lanjut sosok ulama yang tegas menyuarakan kasus Rempang ini juga menyatakan di hadapan para jamaah bahwa kita semua punya kesempatan, kalau rezim ini makin tidak beres.
"Kita punya sebentar lagi untuk mengganti pemerintahan ini, kalau pemerintah bener kita lanjutin, kalau pemerinta gak bener lanjut apa ganti?" ungkapnya.
Para jamaah kompak teriak,"Ganti,"
Habib Rizieq mengatakan kalau bukan sekedar ganti tapi wajib diperbaiki.
"Jangan sampai nanti serigala diganti sama Macan, macan diganti sama buaya, ya sama," tuturnya.
"Kita cari pemimpin yang baik, yang beriman dan bertakwa, maka dari itu saya bertanya pada semua, siap bersatu? siap cari pemimpin yang baik? siap pilih pemimpin yang baik?" teriaknya.
Kemudian Habib menyatakan kalau para jamaah sudah sepakat, dirinya meyakini bahwa pemimpin yang diinginkan oleh ummat akan hadir.
"Pemimpin yang diinginkan ummat saudara, selama ummat bersatu, ikhlas karena Allah, Allah akan menangkan kita," tuturnya.
"Gak usah peduli dengan banyaknya duit mereka, gak usah peduli dengan besarnya kekuatan mereka, kita punya yang Maha Kaya, kita punya yang Maha Kuat, kita punya yang Maha Perkasa, siapa? Allah," ucapnya.
Meski begitu, pihak Habib Rizieq Shihab belum menentukan atau mengumumkan siapa Calon Presiden (Capres) dukungannya.
Dukungan masih akan ditentukan melalui musyawarah dari para ulama melalui Ijtima Ulama.
Untuk itu, ia menyarankan kepada umat Islam, khususnya anggota FPI untuk bersabar hingga putusan dalam musyawarah telah diputuskan.
Sumber: tvone
Artikel Terkait
Gus Yaqut Diperiksa KPK 8 Jam Soal Korupsi Kuota Haji, Kerugian Negara Rp 1 Triliun
Yaqut Cholil Qoumas Diperiksa KPK Lagi: Fakta Kasus Korupsi Kuota Haji 2024
Kritik Prabowo Soal Wisata Bencana: Sinyal Tegas Konsolidasi Kabinet dan Komunikasi Pemerintah
Said Didu Peringatkan Prabowo Soal Kudeta Sunyi, Soroti Tindakan Kapolri Listyo Sigit