"Kampanye ke daerah-daerah misi utamanya untuk mengkampanyekan nama Demokrat, bukan Prabowo," sambungnya.
Unggahan Jhon Sitorus ini sontak saja menuai sorotan dari netizen. Beragam komentar dilontarkan netizen dalam unggahan ini.
"Peribasaha 'Keledai tidak akan jatuh ke lubang yang sama' tidak cocok untuk Esbeye, karena dia kebo," komentar netizen.
"Bekas tentara jadi korlap sudah bagus," timpal netizen lain.
"Dulu dia ikut pecat Prabowo. Sekarang dukung jadi presiden. Politik dibuat untuk cari cuan. Nggak ada moral-moralnya," imbuh lainnya.
"Politik cerdas adu gagasan. Politik para bajing*** tol** cuma tebar drama dan adu omba. Tak terkecuali @Miduk17. Suatu saat parrtainya nggungsep," ujar yang lain.
"Tanda-tanda kekalahan capres PDIP den Ganjar Pranowo semakin nyata," komentar netizen lainnya lagi
Sumber: suara
Artikel Terkait
Usulan Double Track Megawati vs Kereta Cepat Whoosh: Polemik Utang dan Prioritas
Kasus Ijazah Jokowi: Polda Metro Segera Gelar Perkara, Tersangka Akan Ditetapkan
KPK Didorong Periksa Jokowi & Luhut di Kasus Korupsi Kereta Cepat Whoosh
Halim Kalla Ditahan? Kronologi Terbaru Kasus Korupsi PLTU Kalbar & Kerugian Negara