Sebelumnya beredar kabar, Anies Baswedan akhirnya memilih Muhaimin Iskandar sebagai bakal Cawapres.
Info itu dibocorkan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat yang juga anggota Tim 8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Teuku Riefky Harsya, lewat keterangan tertulis, Kamis (31/8).
"Kemarin kami mendapat informasi dari Sudirman Said, mewakili Capres Anies Baswedan, bahwa Anies menyetujui kerja sama politik Partai Nasdem dan PKB untuk mengusung pasangan Anies-Muhaimin," kata Riefky.
Pasca kabar itu beredar, Cak Imin meninggalkan kediamannya dengan mobil pribadi, tanpa pengawalan. Sementara sejumlah wartawan yang mencoba mengkonfirmasi, tidak berhasil menemuinya.
Sumber: RMOL
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
KPK Diminta Usut Tuntas Kasus Whoosh, Libatkan Mantan Pejakat
Rismon Sianipar Klaim Prabowo Tahu Soal Ijazah Gibran: Fakta dan Perkembangan Terbaru
Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh: DPR Dukung KPK Usut Tuntas
Wakil Wali Kota Bandung Erwin Bantah OTT Kejaksaan: Ini Faktanya