Dia menjelaskan, Partai Gerindra enggan mengulang pengalaman kelam pada Pilpres 2019. Di mana, Prabowo dijebak oleh oleh Ratna Sarumpaet yang membuat geger publik karena hoax penyiraman air keras.
"Pak Prabowo secara sengaja dijebak Ratna Sarumpaet. Jangan-jangan ini (dukungan Budiman Sudjatmiko) seperti itu (jebakan)," sambung Hashim menegaskan alasan pertemuan mantan Pendiri Partai Rakyat Demokratik (PRD) itu dengan Prabowo harus melewati dirinya terlebih dahulu.
Namun setelah dua kali bertemu Budiman, Hashim akhirnya yakin dukungan Budiman kepada Prabowo bukan jebakan yang seperti dilakukan Ratna Sarumpaet.
"Setelah berdiskusi, orang ini betul-betul sungguh, ikhlas. Dan oke, saya akan bawa ke Pak Prabowo," demikian Hashim menambahkan.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Yaqut Cholil Qoumas Diperiksa KPK Lagi: Fakta Kasus Korupsi Kuota Haji 2024
Kritik Prabowo Soal Wisata Bencana: Sinyal Tegas Konsolidasi Kabinet dan Komunikasi Pemerintah
Said Didu Peringatkan Prabowo Soal Kudeta Sunyi, Soroti Tindakan Kapolri Listyo Sigit
Presiden Prabowo Larang Pejabat Hanya Foto-foto di Lokasi Bencana, Tegur Keras Pencitraan